jailbreak
iOS jailbreaking, atau yang biasa disingkat jailbreaking, adalah proses menghilangkan batasan yang diberlakukan oleh Apple pada perangkat genggam dengan sistem operasi iOS, yakni iPhone, iPod Touch, iPad dan Apple TV
generasi ke-2. Jailbreaking akan membuat sang pengguna bisa mendapatkan akses penuh (atau root access) terhadap sistem operasi, yang darinya pengguna iOS itu bisa mengunduh perangkat lunak, baik yang bajakan ataupun yang orisinil namun tidak tersedia di Apple App Store.
Pada dasarnya, jailbreaking pada iOS membuat sang pengguna memiliki akses pada sistem file root yang memampukan dirinya untuk mengaktifkan serangkaian fitur yang sebelumnya dikunci oleh Apple.
Aktivitas jailbreaking pada umumnya akan menggugurkan garansi dari perangkat iOS [1]. Di Amerika sendiri, aktivitas jailbreaking terbilang legal secara hukum, namun tetap saja, aktivitas tersebut akan menghanguskan garansi. Bagaimanapun, mengingat aktivitas jailbreaking tidak meliputi aktivitas modifikasi terhadap perangkat keras, maka prosesnya bisa dengan mudah dibalik hingga kembali ke kondisi asal melalui iTunes.
* Untethered jailbreak : ketika iPhone anda dimatikan, kemudian dinyalakan kembali, iPhone anda akan kembali ke Springboard, seperti sedia kala.
* Tethered jailbreak : ketika iPhone anda dimatikan, kemudian dinyalakan kembali, iPhone anda akan tersangkut di Recovery Mode dan iTunes akan meminta anda untuk merestore kembali iPhone anda. Hal yang harus anda lakukan adalah untuk meluncurkan redsn0w, lakukan proses yang sama dengan proses jailbreak HANYA tinggal lakukan ‘Just boot tethered right now’ SAJA!
0 comments:
Posting Komentar